Perbedaan Barang Antik Dan Artefak – Pada artikel kali ini kami akan memberitahukan kepada kalian perbedaan dari barang antik dan juga artefak. Walaupun memang sama sama berasal dari masa lalu , namun keduanya memiliki arti yang jauh berbeda satu sama lainnya.
Gausah berlama lama lagi , yuk langsung saja kita cari tahu perbedaan dari kedua hal tersebut !
Perbedaan Barang Antik Dan Artefak
Barang Antik adalah benda menarik yang sudah berusia tua seperti contohnya barang seni , perabotan rumah tangga dan juga transportasi. Walaupun tidak memiliki definisi secara jelas seberapa antik suatu barang , namun barang tersebut bisa dibilang antik ketika sudah berusia ratusan tahun lamanya.
Menurut UU Cukai Smoot-Hawley 1930 mendefinisikan barang antik sebagai “karya seni , koleksi dalam ilustrasi kemajuan seni, karya dari perunggu, pualam, terakota, parian, tembikar, atau porselin, benda antik artistik dan objek karakter ornamen maupun nilai pendidikan yang harus diproduksi sebelum tahun 1830.”
Biasanya barang antik tersebut akan dijual biasa ataupun lelang oleh dan untuk situs slot online kolektor. Harganya pun bervariasi mulai dari ratusan ribu hingga puluhan juta rupiah.
Sedangkan untuk artifak adalah merupakan benda arkeologi atau peningalan benda-benda bersejarah, yaitu semua benda yang dibuat atau dimodifikasi oleh manusia yang dapat dipindahkan.
Ciri ciri penting dari suatu barang artefak adalah bahwa benda tersebut bisa dipindahkan ataupun digerakkan oleh tangan manusia tanpa merusak ataupun menghancurkan bentuk dari benda tersebut.
Untuk contohnya sendiri artefak biasanya terdiri dari alat-alat batu, logam dan tulang, gerabah, prasasti lempeng dan kertas, senjata-senjata logam , terracotta dan peninggalan binatang kuno seperti fossil ataupun tanduk binatang tersebut.
Barang artefak biasanya sangat jarang untuk ditemukan dan diperjual belikan . Barang barang tersebut cenderung di awetkan dan di musiumkan untuk dijadikan ilmu pengetahuan untuk para pecinta sejarah.
Namun ada beberapa artefak seperti contohnya fossil Tyranosaurus yang sempat dijual melalui pelelangan di beberapa negara. Harganya pun bisa ratusan kali lipat dari barang antik. Mulai dari miliaran rupiah hingga ratusan miliar.